Penulis: admin |
BATAM, (KP),- Tepatnya pada Selasa, (04/09/2018), Gubernur Provinsi Kepulauan Riau H. Nurdin Basirun meninjau Pasar Induk Jodoh Kota Batam. Dalam kunjungan ini, Gubernur di dampingi oleh Kadis PU, Kadisperindag, serta Kadis Perikanan dan Kelautan Provinsi Kepri. Selain itu, turut hadir juga Kadis PU Kota Batam, Ir. Yumasnur.
Pada kesempatan ini, Nurdin meminta agar dalam mendesain pasar induk nantinya agar tersedia eskalator dan lift. Dengan demikian masyarakat yang berbelanja di mudahkan, dan merasa nyaman. Masalah anggaran kata Nurdin, jika dari Pemerintah Pusat tidak bisa, solusinya adalah gotong-royong antara Pemerintah Provinsi Kepri dan Pemerintah Kota Batam. “ Kita hitung biaya yang dibutuhkan. Kemudian di bagi dua antara Pemerintah Provinsi Kepri dengan Pemerintah Kota Batam, ” kata Nurdin.
Setelah meninjau Pasar Induk Jodoh, Gubernur kemudian meninjau saluran pembuangan yang ada di depan Gedung Graha Kepri Batam Centre. Kemudian melihat lokasi rawan banjir yang ada di Taras dan Tikungan Dragon Industrial Kabil. Peninjauan berakhir di lokasi saluran pembuangan Kavling Senjulung, Punggur, Batam.
Gubernur meminta agar semua persoalan ini bisa segera di selesaikan dengan membuat perencanaan yang baik, serta bermanfaat bagi masyarakat banyak. Sesuai dengan janji Gubernur kepada masyarakat Kavling Senjulung untuk menyelesaikan permasalahan banjir yang selalu melanda pemukiman mereka. “ Segerakan lakukan perbaikan saluran pembuangan, agar masyarakat terhindar dari genangan air, ” ujar Nurdin.
Usai meninjau saluran pembuangan air sepanjang 3,5 kilometer di kawasan Kavling Senjulung Punggur Batam, Gubernur dan rombongan bertolak menuju Pulau Jagoh, bersilaturahmi dengan masyarakat setempat. (KP/RDA/Ambok).