close menu

Masuk


Tutup x

Sebelum Direvitalisasi, Wabup Oku Timur Tinjau Lokasi Pasar Rawa Bening

Wakil-Bupati-Oku-Timur-Fery-Antoni-tinjau-kondisi-bangunan-Pasar-Rawa-Bening-Kecamatan-Buay-Madang-Timur

Penulis: |

MARTAPURA, (KP),- Wakil Bupati Ogan Komering Ulu (Oku) Timur Fery Antoni tinjau kondisi bangunan Pasar Rawa Bening, Kecamatan Buay Madang Timur, yang rusak dan tidak layak lagi untuk digunakan sebagai sarana perdagangan. Karena itu, bangunan pasar di daerah tersebut akan segera direvitalisasi, dengan lamanya pengerjaan tiga bulan. Untuk sementara, Pasar Rawa Bening dipindahkan ke pasar sementara yang beelokasi di lapangan sepak bola, tepatnya di Desa Srikaton Buay Madang Timur.
Wakil Bupati Kabupaten Oku Timur Fery Antoni pada Selasa (25/09/2018) menjelaskan bangunan Pasar Rawa Bening sudah tercatat sebagai aset Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Oku Timur. Pasar ini, kata Fery di bangun pertama kali pada  tahun 1983. Pada 2011 dihibahkan oleh Pemkab Oku. Karena selama ini masih merupakan pasar tradisional, sehingga perlu direvitalisasi untuk mensinergikan sumber daya potensial yang dimiliki oleh pasar tradisional. Guna meningkatkan daya saing pasar tradisional, dengan tetap mempertahankan kekhasan maupun keunggulan yang dimiliki pasar tradisional tersebut.
“ Revitalisasi pasar tradisional dapat dilakukan dengan menata, dan membenahi pasar tradisional. Kelemahan-kelemahan yang menyebabkan penurunan daya saing pasar tradisional sehingga harus segera di benahi. Tentunya revitalisasi ini membutuhkan kebijakan yang berpihak, baik pemerintah maupun seluruh stakeholder yang terkait, ” terang Fery.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Oku Timur, Hj. Sri Inarsih, menjelaskan dalam proses pembangunan kurang lebih selama tiga bulan. Bagi pedagang yang sudah tercatat dan memiliki kios, akan mendapatkan kios. Kemudian bagi mereka yang memiliki los akan mendapatkan los. “ Untuk penempatan kembali pedagang akan di atur oleh Kepala Unit Pasar Rawa Bening dan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Oku Timur tanpa di pungut biaya. “ Untuk sementara, selama proses pembangunan, pedagang kami siapkan lokasi di lapangan sepak bola Desa Srikaton dan sudah dikoordinasikan dengan Kepala Desa,” terangnya. (Syahril).

READ  Kagum Melihat Keakraban Tentara Dengan Warga