Penulis: admin |
LINGGA (KP),- Jadikan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Ke-8 Tingkat Kabupaten Lingga sebagai momentum. Tidak hanya dimaknai sebagai kegiatan seremonial saja. Hal itu diungkapkan dengan tegas oleh Wakil Bupati Lingga, Muhammad Nizar, Minggu (17/3/2019) malam.
STQ Lingga yang berlangsung selama satu pekan dan masih berjalan. Seharusnya, kata Nizar, dapat mempererat tali silaturahim. Terjalinnya tali silaturahim, seperti yang diutarakan Nizar, bisa dilakukan dari setiap kecamatan, dan juga sebagai sarana syiar agama Islam.
“STQ ini bukan lah ajang mencari siape menang, siape kalah, tapi kegiatan ini bertujuan untuk mendalami makna Al-Qur’an agar bise diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” tegas Nizar, dikutip dalam rilis yang diterima Koranperbatasan.com, Selasa (19/3/2019) pagi.
Apa yang disampaikan Nizar malam itu, terkesan bahwa pelaksanaan STQ yang sedang berlangsung minim dimaknai. Sehingga, Nizar yang diketahui telah berkorban mendatangkan Gita KDI dengan merogoh kocek pribadi, akhirnya bertumpu pada sebuah harapan.
“Semoga apa yang kita rencanakan hari ini dapat segera terwujud dalam program pemerintah melalui STQ,” kata Nizar. (***).
Pewarta : Simarmata
Editor : Cherman
