Penulis: admin |
Penulis : Sepri Hamza (Univesitas Maritim Raja Ali Haji) Tanjungpinang
Nama : NIM : 180254241040
Prodi :Ilmu Kelautan
Fakultas :Ilmu Kelautan dan Perikanan
Email :seprihamza2900@gmail.com
IKAN merupakan makanan yang memiliki protein tinggi maka dari itu ikan merupakan makanan wajib yang harus diberikan kepada anak kecil yang dalam masa pertumbuhan.
Selain itu teksturnya yang lembut dan rasanya yang enak, ikan juga kaya akan protein dan kandungan lain yang bermanfaat untuk perkembangan otak si kecil. Bahkan berdasarkan studi terbaru, anak-anak yang makan ikan setidaknya sekali dalam seminggu, memiliki IQ yang lebih tinggi dari pada anak yang jarang makan ikan.
Tak heran orang-orang Jepang memiliki kecerdasan berada diatas rata-rata orang Asia lainnya. Hal itu dibuktikan dengan kemajuan dan teknologi (Iptek) Jepang yang mendapat pengakuan internasional dan sejajar dengan negara-negara industry maju. Selain itu orang Jepang di kenal memiliki gairah hidup tinggi sampai usia tua, bahkan sampai usia 80 tahun.
Dari aspek gizi dan pangan, ternyata bahan pangan yang mendominasi makanan orang Jepang adalah ikan, dengan tingkat konsumsi rata-rata 60 kilo gram per orang per tahun. Sedangkan tingkat konsusi ikan orang Indonesia masih dibawah 30 kilo gram per tahun.
DHA salah satu komponen gizi yang terkandung dalam ikan dan diduga berperan dalam meningkatkan kecerdasan ialah Docosa-hexaenoic-acid (DHA), yang merupakan asam lemak tak jenuh ganda berupa rantai panjang Omega-3, terdiridari 22 atom karbon, 32 atom hydrogen dan 2 atom oksigen (rumusmolekul: C22H32O2).
Berikut adalah ikan yang memiliki protein tinggi pertama Salmon (Oncorhynchus). Dalam setiap 100 gram ikan salmon terdapat 415 kalori, 46 gram protein, dan 23 gram lemak. Selain itu, salmon juga kaya akan asam lemak omega-3 yaitu kandungan yang berperan besar dalam meningkatkan intelegensi anak. Kandungan lainnya yang terdapat dalam ikan salmon, seperti zinc, zatbesi, niasin, vitamin B12 dan vitamin B6 merupakan nutrisi yang sangat dibutuhkan untuk perkembangan otak anak.
Dua Bandeng (Chanoschanos). Ikan bandeng adalah salah satu jenis ikan yang murah meriah namun memiliki banyak gizi. Tidak hanya mengandung kalori, protein, dan lemak, bandeng juga mengandung asam lemak omega-3 yang dapat meningkatkan kecerdasan anak. Kandungan omega-3 di dalam ikan bandeng juga bermanfaat untuk meningkatkan system kekebalan tubuh anak dan membantu agar si kecil memiliki penglihatan yang lebih baik lagi.
Tiga Cakalang (Katsuwonuspelamis). Cakalang merupakan salah satu jenis ikan yang berprotein tinggi. Kandungan protein ini bermanfaat untuk meningkatkan kecerdasan otak anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Sering member anak makan ikan cakalang akan berdampak positif bagi kecerdasan otaknya nanti. Selaini tu, ikan cakalan gjuga dapat meningkatkan daya ingat anak. Hal ini berkatkan dengan asam lemak omega-3 yang terdapat di dalamnya.
Empat EkorKuning (Caesionidae). Selain kaya akan protein, ikan ekorkuning juga kaya akan omega 3 dan omega 6 yang bermanfaat untuk mendukung perkembangan otak anak. Ikan ini sangat mudah didapatkan karena banyak dijual di pasar tradisional maupun supermarket. Cara mengolahnya pun juga mudah, tinggal digoreng dalam bentuk fillet atau dimasak secara utuh dan menambahkan beberapa bumbu agar terasa lebih gurih.
Lima Tuna (Thunnini). Ikan tuna juga merupakan jenis ikan yang memiliki kandungan omega-3 yang sangat tinggi untuk mengoptimalkan perkembangan otaka nak. Ibu bisa memberikan ikan Salmon pada anak sejak ia sudah bisa diberi makanan pendamping ASI agar perkembangan otaknya lebih optimal. Selain omega-3, tuna juga kaya akannutrisiesensialseperti DHA, fosfor, kalium, magnesium, dan vitamin B6.
Enam Kembung (Rastrelliger). Ikan yang punya rasa yang enak, mudah ditemukan di mana saja dan harganya ekonomis ini ternyata kaya akan nutrisi, lho. Ikan kembung kaya akan DHA dan Omega 3. Dalam satu ons ikan kembung terdapat sekitar 2,6 gram omega 3. Bila Si Kecil berusia di bawah 6 tahun, berikan ia ikan kembung sebanyak 3-5 ons per minggunyaya, bu, agar Si Kecil dapat tumbuh menjadi anak yang cerdas.
Untuk menjadi bangsa yang cerdas makan ikan perlu digalakan, kalaupun ikan yang kaya akan DHA sangat sulit didapatkan seperti tuna dan salmon, ikan-ikan local juga bisa sebagai gantinya. (***).
Kiriman Pembaca Koran Perbatasan, Senin 25 Maret 2019