Penulis: admin |
PELAIHARI (KP),- Program revolusi hijau menanam dan menanam untuk anak cucu kita merupakan program Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan dituangkan dalam Perda nomor 7 tahun 2018. Perda tersebut mengatur tentang gerakan revolusi hijau tahun 2019 Kementerian LHK dengan program Gerakan Nasional Pemulihan Daerah Aliran Sungai (DAS) dengan tagline “Pulihkan Lahan, Membangun Masa Depan” merupakan salah satu program strategis nasional dengan tujuan mengatasi semakin luasnya lahan kritis dan sekaligus menggerakkan perekonomian masyarakat dengan memberikan manfaat sosial ekonomi yang nyata bagi masyarakat.
Pada tahun 2019, Provinsi Kalimantan Selatan mentargetkan penanaman seluas 32.000 Ha yang dilaksanakan oleh semua unsur. Melalui BPDASHL Barito dialokasikan target pembuatan tanaman RHL dalam rangka pemulihan DAS tersebut seluas 8.300 Ha sebagai bagian dari target nasional seluas 206.000 Ha dilaksanakan pada lima KPH di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan.
Pola pelaksanaan rehabilitasi hutan dilaksanakan melalui pola intensif dan pola agroforestry. Rincian luas lokasi kick off penanaman RHL 2019 sebagai berikut : 1. Untuk Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan dilaksanakan di Desa Karang taruna Kabupaten Tanah Laut seluas 5 Ha dengan jenis tanaman karet okulasi, kemiri. 2. Kabupaten Banjar dilaksanakan di Desa Sungai Pinang Kecamatan Sungai Pinang seluas 2 Ha, jenis tanaman jengkol, kemiri, petai, rambutan. 3. Kota Banjarbaru dilaksanakan dikawasan Hutan Lindung Kecamatan Liang Anggang seluas 5 Ha, jenis tanaman jelutong rawa, pulai rawa, belangiran, rambutan dan jeruk. 4. Kabupaten HSS dilaksanakan di Desa Lumpangi Kecamatan Padang Batung seluas 1 Ha, jenis tanaman jengkol, petai, kemiri. 5. Kabupaten HST dilaksanakan di Desa Patikalaian Kecamatan Hantakan seluas 2 Ha, jenis tanaman jengkol, petai, kemiri.
6. Kabupaten Tapin dilaksanakan di Desa Batung Kecamatan Piani seluas 1 Ha, jenis tanaman jengkol, petai, kemiri. 7. Kabupaten Balangan dilaksanakan di Desa Liyu Kecamatan Halong seluas 1 Ha, jenis tanaman karet, jengkol, petai dan sengon. 8. Kabupaten HSU dilaksanakan di stadion Karias Amuntai luas 0,5 ha jenis tanaman trembesi, mahoni. 9. Kabupaten Tabalong dilaksanakan di Hutan Kota Tanjung Persada, MTS Desa Bilas, SMK Jaro dan RSUD Badaruddin seluas 1,3 Ha, jenis tanaman jengkol, kemiri, trembesi. 10. Kabupaten Tanah Bumbu dilaksanakan di Desa Dukuh Rejo (bumi perkemahan Liang Bangkai) Kecamatan Mentewe seluas 1 Ha, jenis tanaman mahoni, trembesi, jengkol. 11. Kabupaten Kotabaru dilaksanakan di Desa Sungai pasir Kecamatan Pulau Laut Tengah luas 1,5 Ha jenis tanaman meranti.
Penanaman dilaksanakan Serentak bersama dengan Bupati/Walikota se-Kalimantan Selatan. Ketersediaan bibit di Persemaian Permanen BPTH, BPDAS HL Barito dan di KPH lingkup Pemprov Kalimantan Seletan sampai dengan Desember sebanyak 2.340.000 bibit 656. Jumlah peserta yang terlibat di lokasi acara tingkat provinsi sebanyak 2000 orang dan di semua kabupaten/kota lainnya sebanyak 1800 orang. Sebagai tindak lanjut dari semangat Perda gerakan revolusi hijau untuk membangun Forest City di Kalimantan Selatan.
Kegiatan RHL sebagai pendukung dari GN pemulihan DAS di Provinsi Kalimantan Selatan saat ini telah disusun kajian ekonomi dan kajian bisnis dari masing-masing komoditi yang ditanam. Diharapkan terjadi cikal bakal roadmap bisnis perjenis komoditi yang lestari guna menunjang perekonomian daerah. (KP).
Pewarta : Adam Subayu