Penulis: admin |
BATURAJA (KP),- Pertemuan Ketua PWI Pusat dengan M. Nasir bersama Rektor Universitas Yasri Jakarta, Prof. dr. Fasli Jalal Ph.D terkait kesepakatan kerjasama 2019 di bidang kegiatan sosial kedua belah pihak terjadi seusai acara pengenalan kehidupan kampus. Pertemuan yang berlangsung pada Rabu, 28 Agustus 2019 membentuk kerjasama kedua belah pihak akan didiskusikan lebih lanjut.
Pemimpin Redaksi OKU Timur, Purwadi, SIP kepada awak media di Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Provinsi Sumatera Selatan, mengatakan pertemuan kedua belah pihak tersebut difasilitasi pakar komunikasi dan motivator kondang Dr. Aqua Dwipayana, M.I.Kom yang sebelumnya menyampaikan paparan sharing komunikasi dan motivasi di acara pengenalan kehidupan kampus yang diikuti sekira 1000 civitas akademika Universitas Yarsi (UY), termasuk 900-an mahasiswa baru universitas yang telah meluluskan ribuan alumni diberbagai bidang, termasuk kedokteran.
”Kami senang sekali bisa bekerjasama dengan PWI Peduli untuk bergerak bersama dalam kegiatan sosial dan bantuan kemanusiaan,” ujar Fasli Jalal mantan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia itu seraya menambahkan, PWI Peduli dan Univetsitas Yarsi memiliki kesamaan visi di bidang pengabdian masyarakat.
Sehubungan dengan itu maka kedua belah pihak berpotensi bersinergi dalam menjalankan kegiatan sosial dan kemanusiaan untuk kemaslahatan orang banyak. Fasli Jalal mengutarakan, kegiatan sosial yang bisa dikerjasamakan dengan PWI Peduli antara lain, operasi katarak mata, bibir sumbing, sosialisasi kesehatan kepada masyarakat dan bantuan tanggap darurat pasca bencana alam.
Hal senada juga dikatakan M. Nasir, program kegiatan sosial Universitas Yarsi tak jauh beda dengan program PWI Peduli. Selain memberi pelatihan bisnis usaha kecil dan menengah bagi keluarga wartawan dan masyarakat. ”PWI Peduli juga mengadakan pengobatan gratis kepada masyarakat, seperti operasi katarak, bibir sumbing dan sunatan massal,” kata M. Nasir.
Bagi keluarga wartawan yang membutuhkan bantuan kesehatan, lanjut M. Nasir dapat disertakan dalam layanan kesehatan gratis masyarakat yang dikelola PWI Peduli Pusat. Lebih lanjut dikemukakannya, PWI Peduli dan Universitas Yarsi berencana mewujudkan kerjasama perdana pada pertengahan September 2019 mendatang.
Lokasi kegiatan sosial yang akan diadakan oleh kedua belah pihak tersebut ada di dua tempat, yakni Kota Bengkulu dan Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, juga akan melibatkan Pemerintah Rejang Lebong dan Pemerintah Provinsi Bengkulu serta PWI Provinsi Bengkulu. ”Pelibatan PWI Peduli daerah tersebut penting karena merekalah yang tahu peta kesehatan masyarakat di wilayah itu,” tandas M. Nasir.
Terkait rencana kegiatan PWI Peduli disejumlah daerah, Aqua Dwipayana yang sekali tampil sebagai pembicara profesional bertarif Rp60 juta di luar tiket pesawat dan hotel itu menyatakan siap memberikan dukungan, termasuk memotivasi jajaran PWI Peduli tanpa mengenakan tarif sepersenpun.
Lebih dari itu, Aqua Dwipayana menyatakan berkomitmen membantu kelancaran kegiatan PWI Peduli diberbagai daerah diseluruh Indonesia. ”Direktur Utama Citilink, Bapak Juliandra Nutjahjo adalah teman akrab saya juga telah menyatakan siap menyediakan tiket pesawat PP untuk PWI Peduli jika nanti mengadakan kegiatan sosial tersebut diberbagai daerah,” tutup Aqua Dwipayana. (KP).
Pewarta : Syahril
Kontributor : PWI OKU