Penulis: admin |
BATURAJA, (KP),- Apakah anda merasa nyaman jika setiap hari harus melewati jalan rusak parah berlubang dan bergelombang?. Tentu saja yang ada adalah rasa tidak nyaman dan leresahan. Selain rasa tidak nyaman, masih ada kerugian yang kita alami jika setiap hari terpaksa harus melewati jalan tersebut.
Diantaranya perjalanan jadi terhambat, waktu tempuh juga menjadi lebih lama, dan kemungkinan mudah terjadinya kecelakaan. Selain itu kendaraan akan mudah rusak karena melewati jalan yang terbilang kurang layak. Beberapa dampak buruk Jalan Cor Beton Batu Kuning, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten OKU yang rusak, saat ini semakin kerab dibicarakan.
Ruswan (43) salah seorang warga setempat yang kerap melewati Jalan Cor Beton Batu Kuning sempat mengungkapkankeresahannya. Kepada sejumlah awak media, Ruswan menceritakan, bila hujan tiba maka Jalan Cor Beton yang rusak utamanya persis ditanjakan tidak jauh dari belakang Pasar Induk Batu Kuning sering terjadi kemacetan panjang. Hambatan terjadi menurutnya, akibat jalan licin ditambah ada kendaraan besar yang melintas tak mampu menanjak dan terguling. Kembali dikatakan Ruswan, bila musim kemarau debu jalanan mengganggu penglihatan dan merusak pernafasan utamanya para pengendara motor dan pejalan kaki.
Kata Ruswan, berbagai hal yang cukup mengganggu ini sudah lama kami rasakan. Sejak jalan yang dilewati rusak para, apalagi waktu mobil damtrek menumpukkan tanah pada tanjakan dan tumpukan tanah itu dibiarkan begitu saja tidak dirapikan. Hal semacam ini memancing rawannya kecelakaan. Pada musim kemarau seperti sekarang ini hampir seluruh penjuru jalan diselimuti debu. Sebaliknya bila tiba musim hujan, jalanan rusak yang berhamburan debu berubah menjadi berlumpur serta licin dan sangat membahayakan pengguna jalan.
“ Setiap melewati jalan cor beton Batu Kuning ini saya harus ekstra hati-hati, harus pandai memilih arah yang tepat dalam menjalankan kendraan dan melewati arah yang dianggap aman, bila tidak waspada maka sudah pasti akan terjebak, “ cetus Ruswan bercerita.
Pepen (48) juga membenarkan yang terjadi, menurutnya didaerah ini terbilang rawan kecelakaan terutama semenjak tidak terurusnya tanjakan. Karena tidak sedikit kendaraan yang mengalami kerusakan, kecekakaan, terbalik serta tergelincir saat melewati tanjakan di jalan cor beton Batu Kuning. “ Namun yang paling dikhawatirkan adalah kecelakaan yang sudah sering terjadi apalagi jalan tersebut merupakan perlintasan kendaraan yang tonasenya melebihi ukuran badan jalan yang dilewati, “ ujar Pepen.
Dengan adanya keluhan warga setempat, serta para pengemudi yang merasa resah akan rusak dan hancurnya jalan tersebut, diharapkan intansi terkait segera mengambil sikap. Sikap tegas dari pemerintah baik di tingkat Provinsi maupun Kabupaten, tentunya sangat diharapkan. Karena jalan cor Beton Batu Kuning merupakan salah satu jalan alternatif memperpendek jarak tempuh menuju Kabupaten Prabumulih.
Peran pemerintah dalam mengatasi masalah ini sangatlah penting dan diharapkan cepat bertindak. Segera memperbaiki tanjakan jalan cor beton agar dapat mempermudah para pengguna jalan, dan memperlancar aktivitas perekonomian rakyat. (Syahril).
