Penulis: admin |
TANGGAMUS (KP),- Program Keluarga Harapan (PKH) di Pekon Taman Sari, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus menjadi buah bibir warga yang belum menerima bantuan tersebut.
Kisah sedih dialami warga Pekon Tamansari, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus terlihat jelas meski rumahnya reot, namun bantuan PKH tak kunjung didapatkannya.
Menurut keterangan warga setempat bernama Maria Nur Apriani selama ini dirinya hanya mendapatkan Kartu PKH dan tidak mendapatkan bantuan berupa uang. Padahal, Maria sudah berkali-kali mengajukan kepada perangkat Pekon namun tak juga dapat.
“Kalau dulu saya dapat bantuan BLSM. Kalau sekarang saya dapat Kartu PKH saja, tapi uangnya tidak dapat,” kata Maria, Rabu, 17 Juli 2019.
Padahal, kondisi rumahnya cukup memprihatinkan. Ditambah lagi dia tidak memiliki pekerjaan tetap. Sedangkan anaknya membutuhkan biaya untuk sekolah. “Kemarin anak minta tas sekolah, tapi karena tidak ada uang, iya gimana lagi. Kami berharap dapat PKH,” ujarnya.
Kepala Pekon Taman Sari, Sumardi, membenarkan bahwa warganya itu tidak dapat PKH. Namun, usahanya untuk memperjuangkan warganya itu sudah maksimal. “Saya sudah berusaha keras, tapi tetap tidak dapat, mentok di Dinas Sosial,” kata Sumardi.
Dikatakan oleh Af (39) bahwa program PKH di Pekon Taman Sari Kecamatan Pugung, terlihat kurang tepat sasaran, masih banyak warga miskin dengan kondisi rumah yang reot tidak mendapatkan. Sedangkan warga yang terbilang mampu rumah parmanen malah mendapatkan bantuan tersebut.
“Kiranya pendamping PKH di wilayah setempat agar mengevaluasi peserta KPM PKH, ada kartu tapi tidak mendapatkan manfaat programnya,” tuturnya. (KP/Tim).
Laporan : Arzal